7 LANGKAH MENGAJUKAN KPR RUMAH | WAJIB TAHU DARI SEKARANG!
Mengajukan kredit pemilikan rumah (KPR) bisa dibilang merupakan salah satu hal yg tricky. Agar permohonan dapat diterima, bukan hanya syarat, Sahabat 99 perlu mengetahui secara jelas langkah mengajukan KPR!
Berencana punya rumah dalam waktu dekat & ingin mengambil KPR?
Saatnya Sahabat 99 belajar lebih dalam terkait langkah mengajukan KPR yg benar.
Hal ini penting agar kalian tak pusing sendiri ataw bahkan salah mengambil langkah.
Bagaimana caranya? Simak di bawah ini!
7 Langkah Mengajukan KPR Rumah Tahun 2019
1. Pilih Properti
Sebelum membeli, pastikan dirimu telah memilih rumah yg sesuai.
Apabila properti dikelola pihak pengembang ataw developer, pastikan bahwa perizinan & reputasinya jelas.
Se&gkan jika memilih properti second, pastikan juga seluruh dokumen lengkap.
Selain itu, kondisi properti seperti lokasi & keadaan fisik perlu diperhatikan.
2. Memilih Bank
Menentukan bank sebagai pemberi kredit perlu menjadi pertimbangan matang.
Biasanya org akan memilih bank yg memberikan bunga kredit paling rendah & persyaratan anti-ribet.
Pertimbangan lain memilih bank juga karna si pemohon kredit telah memiliki rekening di bank bersangkutan.
langkah mengajukan kpr
Sahabat 99 yg menggunakan jasa agen properti biasanya akan dibantu mengurus KPR hingga proses selesai.
Sementara itu, beberapa developer rata-rata juga melakukan kerja sama dgn bank-bank tertentu.
3. Mengisi Formulir Kredit & Pembayaran DP
Sebelum mengajukan kredit ke pihak bank, pemohon kredit akan diwajibkan mengisi form pengajuan kredit yg telah disiapkan oleh bank.
Pengisian form kredit juga disertai dgn penyerahan dokumen-dokumen persyaratan kredit.
Baca Juga:
5 Tips Memilih Cicilan KPR Rumah Sesuai Kemampuan Diri
Untuk properti baru, beberapa developer akan menarik pembayaran utk booking fee sebelum melakukan pembayaran down payment.
Besar down payment yg harus diserahkan oleh pembeli biasanya berkisar antara 30-50% dr harga jual properti ataw tergantung dr ketentuan masing-masing bank.
4. Analisis Risiko Kredit & Survei Aset
Langkah mengajukan KPR satu ini merupakan tahapan penting.
Bank akan melakukan survey utk melakukan penilaian terhadap kemampuan kita dalam membayar angsuran.
Besar angsuran bulanan biasanya maksimal 33.3% dr total pendapatan tetap suami/pemohon kredit…
Atau istri ataw gabungan suami & istri.
Bank akan melakukan cek rekening koran selama 3 – 6 bulan terakhir.
Pihak bank juga akan cek semua pengeluaran per bulan dgn cara…
Memanggil Sahabat 99 utk wawancara & juga melakukan pengecekan via Bank Indonesia (BI Checking).
Pengecekan tsb meliputi :
Tanggungan kredit
Biaya hidup perbulan seperti makan, transport, sekolah anak, asuransi, dll
Status dalam BI, pernah menjadi BI Blacklist ataw tak.
Bank juga akan melakukan survey aset properti (property appraisal) utk menentukan harga jual & legalitas properti yg dimaksud:
Nilai aset properti sesuai harga pasar yg berlaku
Legalitas dokumen seperti: Sertifikat IMB, Setifikat Tanah, Sertifikat Sarusun (utk apartemen/office space), SPPT PBB, Asuransi Unit Properti, Surat Kuasa Jual, Surat Hibah, Surat Warisan, dll,
Setelah bank melakukan survei aset properti, bank akan menentukan apabila bisa lanjut ke proses akad kredit ataw masih memerlukan dokumen-dokumen tambahan utk disiapkan.
5. Akad Kredit
Setelah bank melakukan survey akan dilanjutkan dgn akad kredit.
Sebelum terjadi akad kredit ada biaya-biaya administrasi yg harus dikeluarkan oleh pemohon kredit.
langkah mengajukan kpr
Biaya-biaya tsb meliputi:
Pelunasan BPHTB – Bea Peralihan Hak Atas Tanah & Bangunan
Besarnya 5% dr harga jual properti sebelum pajak
Asuransi FIDUCIA
Provisi Kredit, besarnya relatif sama pada suatu bank dgn bank lainnya
Asuransi Unit Properti (biasanya ditanggung oleh developer)
Biaya notaris utk pengikatan kredit secara hukum
Setelah biaya administrasi kredit terpenuhi akan dilakukan penandatanganan akad kredit antara pihak bank & pemohon kredit.
Setelah akad kredit, bank akan mengucurkan dana kredit yg biasanya akan ditransfer langsung ke rekening pengembang/developer ataw penjual apabila kita membeli properti second.
Waktu pencairan dana kredit biasanya memakan waktu 1-7 hari kerja.
6. Pembayaran Angsuran
Besarnya dana kredit yg dikeluarkan oleh bank menjadi nilai kredit yg wajib dilunasi sesuai jumlah & jangka waktu yg telah disepakati pada akad kredit.
Bayarlah cicilan bulanan tepat waktu, karna akan berpengaruh terhadap pengawasan bank.
Umumnya pihak bank akan melakukan review bunga kredit secara berkala setiap 3 ataw 6 bulan sekali.
7. Pelunasan Kredit
Pelunasan cicilan KPR bisa dilakukan setelah semua pembayaran cicilan bulanan dipenuhi…
Sesuai jangka waktu yg telah ditetapkan oleh bank, ataw kurang dr jangka waktu yg ada.
Setelah melunasi semua cicilan KPR, Sahabat 99 akan mendapatkan surat pelunasan utang dr bank & sertifikat asli kepemilikan properti.